Postingan Populer

Cari Blog Ini

Kamis, 29 Maret 2018

Hii Serem, Inilah Penampakkan Museum Mumi yang Ada Di Meksiko


GaleriQQ-Museum sebagai tempat menyimpan benda-benda sejarah yang umurnya sudah ratusan hingga ribuan tahun yang lalu selalu membawa kesan misteri di dalamnya. Tapi tahukah kalian, di Meksiko ada museum yang hanya mengoleksi mumi hingga jumlahnya 100 mayat diawetkan disini. Seramnya jalan-jalan ke museum mumi Meksiko ini bikin kita bergidik!

Sebagai museum wisata yang dikenal sebagai kota pertambangan Meksiko ini dikelola langsung oleh pemerintah, menurut dailymail museum mumi The Guanajuato ini di kunjungi sekitar 4.000 pengunjung setiap minggunya. Beraneka ragam mumi di pajang di sini, mulai dari mantan penjahat yang dikubur hidup-hidup, wanita yang menjadi korban wabah kolera di tahun 1860-an, gadis yang di tancapkan besi, hingga anak-anak yang di awetkan.

THE GUANAJUATO MUSEUM


The Guanajuato museum, dibuka pertamakali pada tahun 1950 hingga tahun 1999 telah mengoleksi 100 mumi yang diantaranya telah berusia 100 tahun. Mumi yang ada di museum ini tidak hanya orang terkenal atau orang dengan kasus tertentu saja, tapi mumi warga lokal pun bisa di tempatkan disini tapi dengan izin dan sebelumnya telah dilakukan seleksi yang ketat termasuk biaya perawatan si mumi itu sendiri, dan keluarganyapun masih bisa mengunjungi salah satu mumi di museum ini. Jika kontrak dengan museum tidak diperpanjang maka keluarga diwajibkan menguburkan di perkuburan umum. Mumi pertamakali yang pernah diterima lalu tidak lagi diperpanjang masa kontraknya adalah seorang dokter asal Prancis, Remigio Leroy abad ke-19.



The Guanajuato, menjadi salah satu museum terbaik di negaranya dan terpilih menjadi tempat wisata favorit di salah satu situs web pariwisata paling populer di Meksiko. Dan uniknya beberapa mumi pernah dipinjam untuk mengisi film horor lokal disana. Salah satu film paling populer adalah El Santo vs The Mummies of Guanajuato, yang menampilkan mumi pegulat paling terkenal dari olahraga 'lucha libre' yang populer di negara itu.


Pengunjung akan di arahkan bersama rombongan selama kurang lebih 10 menit dengan melalui lorong-lorong cahaya temaram yang membuat suasana kian mencekam. Rata-rata mulut mumi menganga terbuka, meurut kurator disana ini karena hasil dari pengerasan lidah dan berkurangnya otot rahang setelah kematian. "Selama ini orang mengira, mumi dengan mulut terbuka seolah-olah sedang mengalamai proses kematian yang mengerikan, padahal sebagian besar meninggal dalam keadaan tenang." kata Jesus pemimpin rombongan Museum itu.


Koleksi terbaru dari museum The Guanajuato ini adalah seorang bayi perempuan bernama Enrico dikenal sebagai 'Little Saint Martin yang meninggal di usia enam bulan pada tahun 1999. Sebelum di mumikan orangtuanya melengkapi pakaian si anak dengan cara mendandani dengan pakaian yang indah, hiasan rosario, sapu, dan perlengkapan kecantikan sebagai bekal diakhirat kelak.





0 komentar:

Posting Komentar